TIK memungkinkan manusia untuk berkomunikasi dan bekerja bersama dalam
menyelesaikan berbagai persoalan dengan cara yang efektif dan eisien. Kolaborasi
untuk melaksanakan pekerjaan menjadi lebih mudah dilakukan dengan TIK.
Sebagai contoh, pekerjaan membuat rancangan bangunan/software dapat dilakukan
oleh beberapa arsitek/programmer bersama-sama, para siswa dapat membuat
ile poster sebagai tugas mata pelajaran secara bersama dalam kelompok. Contoh
tersebut merupakan bentuk aktivitas gotong-royong. Di dunia, pendidikan dikenal
istilah pembelajaran kolaboratif. Dalam pembelajaran ini, dibutuhkan kolaborasi
agar tumbuh kesadaran interaksi sosial dan mewujudkan pembelajaran bermakna.
Kolaborasi maya yang sering disebut juga kolaborasi virtual/daring adalah
melakukan kerja bersama dengan orang yang berbeda tempat dan waktu untuk
menyelesaikan tugas menggunakan perkakas tertentu. Pada masa pandemi, di
mana aktivitas harus banyak dilakukan dari rumah, kolaborasi daring menjadi
pilihan yang tepat karena pekerjaan dan belajar dapat berlangsung dengan efektif.
Praktik baik dalam kolaborasi maya sepereti berikut.
1. Menentukan tujuan dan fokus: Fokus pada tujuan kolaborasi dan output
yang akan dihasilkan.
2. Menyepakati dokumentasi kegiatan kolaborasi: Dokumen berisi sasaran,
langkah-langkah menuju sasaran, dan pembagian tugas.
3. Saling mengecek secara reguler: Saling mengecek dan memperhatikan
satu sama lain adalah hal penting untuk membangun budaya kerja
yang baik, apalagi ketika anggota tim tidak berada di lokasi yang sama.
Saling mengecek adalah cara yang bagus untuk menunjukkan dukungan
dan mendorong rasa tanggung jawab. Hal ini dapat dilakukan dengan
menggunakan surel, chat, dan video conference.
4. Mengadakan pertemuan reguler, menetapkan jam kerja, dan menghindari
gangguan. Penetapan jadwal pertemuan reguler penting saat bekerja dari
rumah, hal ini berkaitan dengan prioritas yang harus dikerjakan yang
pada akhirnya mendorong produktivitas.
5. Menggunakan perkakas terbaik.
6. Bereksperimen untuk mendapatkan cara terbaik berkolaborasi. Jika
kolaborasi maya adalah cara baru, tim sebaiknya bereksperimen untuk
mendapatkan cara, waktu, dan perkakas terbaik yang digunakan.
7. Menjaga kesehatan. Karena kolaborasi maya banyak dilakukan dengan
duduk dalam waktu lama yang tidak baik bagi kesehatan, pengaturan
aktivitas yang baik perlu dilakukan untuk menjaga tetap sehat.
8. Bersosialisasi dengan anggota tim karena tim akan efektif jika sering
bekerja sama.
9. Hindari multitasking (mengerjakan beberapa hal sekaligus saat sedang
berkolaborasi daring).
10. Rayakan kesuksesan kecil untuk menambah kekompakan tim.
Tersedia banyak perkakas yang saat ini dapat digunakan untuk kolaborasi
daring tersebut, di antaranya sebagai berikut.
1. Google: Google memiliki sekumpulan aplikasi yang dapat digunakan
untuk kolaborasi, di antaranya Google Docs, Sheet, Calendar, Meet, Gmail,
Jamboard, Drive, dan lainnya.
2. Microsoft: Microsoft juga memiliki sekumpulan aplikasi untuk kolaborasi,
yaitu Teams, One Drive, Oice 365, dan lainnya.
3. Slack: Merupakan platform kolaborasi untuk bisnis, dengan model IRC
(Internet Relay Chat) yang berisi chat room, private groups, dan messaging.
4. Zoom: Kolaborasi dalam bentuk tele-conferencing dan online chat.
5. Github: Merupakan perkakas kolaborasi untuk mengembangkan
perangkat lunak, termasuk di dalamnya untuk hosting dan pengendalian
versi perangkat lunak tersebut.
Selain manfaat yang banyak dari kolaborasi maya, juga terdapat tantangan
dan hambatan yang sering dihadapi ketika melaksanakan kolaborasi maya.
Tantangan dan hambatan itu di antaranya seperti berikut.
1. Perbedaan waktu antarzona dari anggota tim dapat menjadi salah satu
penghambat saat berkomunikasi.
2. Koneksi internet: Kolaborasi maya dengan bergantung pada koneksi
internet menyebabkan perbedaan kecepatan akses internet menjadi salah
satu hambatan. Lambatnya koneksi dari satu pengguna akan memengaruhi
pengguna lainnya.
Ayo, Kita Diskusikan
Aktivitas DSI-K7-01-U: Eksplorasi Teknologi Terkini dengan Teknologi Kolaborasi Kalian diharapkan melakukan eksplorasi dampak sosial atas penemuan teknologi pada beberapa tahun belakangan ini. Teknologi yang berkembang pada 3 tahun belakangan ini di dominasi oleh beberapa hal, di antaranya
seperti berikut.
1. Kecerdasan Buatan: Mobil tanpa sopir dan robot pengganti pekerjaan manusia.
2. Internet of Things (IoT): Saat ini, dengan berkembangnya teknologi 5G,
6G, menyebabkan pengendalian objek elekronis untuk keperluan banyak
hal telah dapat dilakukan dengan teknologi IoT ini. CBKV di rumah dapat
dihidup-matikan dengan mudah dengan ponsel. Printer dapat diaktifkan
melalui Wi-Fi. AC rumah dapat dihidupkan dan matikan dari kantor.
3. Virtual/Augmented Reality: Virtual Reality (VR) Teknologi yang
mensimulasi keadaan menjadi sangat mirip dengan realitanya. Teknologi
ini banyak digunakan pada video games dan perangkat belajar, seperti
menerbangkan pesawat terbang, operasi tubuh pada sekolah dokter, dan
lainnya. VR berkembang dengan memadukan objek asli dan objek yang
diciptakan oleh Komputer yang disebut teknologi Augmented Reality (AR).
4. Edge Computing: Teknologi yang memindahkan Komputasi di ujung (edge),
di mana data dan kecerdasan disimpan pada peralatan di ujung pengguna
teknologi, seperti telepon pintar , rumah pintar, mobil pintar, dan lainnya.
Teknologi-teknologi di atas awalnya dikembangkan untuk tujuan positif,
seperti meningkatkan produktivitas, efektivitas, dan lainnya. Namun, tidak
tertutup kemungkinan teknologi tersebut membawa dampak negatif.
Deskripsi Tugas Eksplorasi
Kalian diharapkan melakukan studi eksplorasi tentang penemuan (inovasi) teknologi
terkini yang informasinya dapat diperoleh dari situs web dan literatur lain. Pilihlah
salah satu temuan yang kalian minati atau menjadi inspirasi untuk bekerja di masa
depan. Jika sudah memilih, kalian dapat ber kum pul dengan teman yang memiliki
minat yang sama (maksimal 3 siswa), un tuk berkolaborasi membuat poster bersama.
Poster berisi hasil eksplorasi evaluasi kalian mengenai dampak positif dan negatif
teknologi yang kalian pi lih tersebut bagi kehidupan masyarakat dari aspek ekonomi
dan budaya. Kalian diharapkan membuat poster dan menampilkan hasil evaluasi pada
poster tersebut dengan perangkat kolaborasi online, misalnya: Google Jamboard,
Google Slides, dan lainnya.
SOAL LATIHAN
1. Apa yang dimaksud dengan kolaborasi di dunia maya TIK?
Jawaban: Kolaborasi di dunia maya TIK adalah proses bekerja sama dan berbagi informasi antara individu atau tim yang terpisah secara geografis melalui teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Hal ini dapat dilakukan melalui aplikasi atau platform seperti email, video conference, chat, dan software kolaboratif lainnya.
2. Apa manfaat dari kolaborasi di dunia maya TIK?
Jawaban: Kolaborasi di dunia maya TIK dapat memberikan manfaat seperti:
1. Mempermudah komunikasi dan koordinasi antara tim yang berbeda lokasi atau waktu.
2. Meningkatkan efisiensi dan produktivitas dengan mengurangi waktu dan biaya yang diperlukan untuk pertemuan atau perjalanan.
3. Memungkinkan kolaborasi yang lebih luas dan diversifikasi, termasuk dengan pihak yang berada di luar organisasi.
4. Meningkatkan fleksibilitas dan keterlibatan anggota tim dalam proses kerja.
3. Apa tantangan dalam kolaborasi di dunia maya TIK?
Jawaban: Tantangan dalam kolaborasi di dunia maya TIK meliputi:
a. Kesulitan dalam membangun hubungan interpersonal yang kuat antara anggota tim yang terpisah secara geografis.
b. Kendala teknis seperti masalah koneksi internet, keamanan data, dan kompatibilitas perangkat dan aplikasi.
c. Kesulitan dalam mempertahankan fokus dan konsistensi dalam proses kerja yang kompleks.
Tantangan budaya yang mungkin berbeda di antara anggota tim yang berasal dari berbagai negara atau wilayah.
4. Bagaimana cara meningkatkan efektivitas kolaborasi di dunia maya TIK?
Jawaban: Beberapa cara meningkatkan efektivitas kolaborasi di dunia maya TIK adalah dengan:
Memiliki tujuan dan visi yang jelas
Membangun hubungan yang kuat antara anggota tim
Menggunakan platform kolaborasi yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan
Memiliki aturan yang jelas dan disepakati bersama mengenai komunikasi dan tugas masing-masing anggota tim
Menghindari multitasking dan fokus pada satu tugas secara efektif
Memiliki alat komunikasi yang memadai dan dapat diakses oleh semua anggota tim
5. Apa dampak kolaborasi di dunia maya TIK pada kehidupan sehari-hari?
Jawaban: Kolaborasi di dunia maya TIK memberikan dampak yang signifikan pada kehidupan sehari-hari, seperti memudahkan komunikasi dengan orang lain tanpa terhalang oleh jarak dan waktu, mempercepat proses kerja dan penyelesaian tugas, serta memungkinkan orang untuk bekerja dengan lebih fleksibel dan independen. Selain itu, kolaborasi di dunia maya TIK juga memungkinkan orang untuk belajar dan berbagi pengetahuan dengan mudah melalui platform kolaborasi online.
Sampai disini dulu materi kita...Semoga bermanfaat.
Posting Komentar untuk "Kolaborasi di Dunia Maya TIK memungkinkan manusia untuk berkomunikasi (AK-DSTIK-02)"
Jangan nge spam yah